Radar Surabaya, Senin 6 April 2015, UWP Siap Patuhi Aturan DIkti

Endarto, Budi (2015) Radar Surabaya, Senin 6 April 2015, UWP Siap Patuhi Aturan DIkti. [Image]

[img] Text (Radar Surabaya UWP Siap Patuhi Aturan DIkti)
Radar Surabaya UWP Siap Patuhi.pdf

Download (153kB)

Abstract

Lakukan Transformasi Kampus Sejak 2010 SURABAYA – Keberadaan Surat Edaran Pendidikan Tinggi (Dikti) dengan Nomor_ 101 /E2.3/ T/2015 tentang Nisbah Dosen/Mahasiswa dan Sanksi, membuat sebagian kampus pusing. Sebab, mereka harus memenuhi ketentuan yang diberlakukan oleh Dirjen Dikti. Meskipun begitu, di kampus Universitas Wijaya Putra (UWP) Surabaya, keberadaan SE Dikti tersebut sudah tidak terlalu berpengaruh. Sebab, jauh hari, mereka sudah melakukan penertiban dan disiplin terkait rasio komposisi dosen dan mahasiswa yang ideal. ‘’Sejak tahun 2010, kami sudah melakukan transformasi. Dan pada tahun 2012, secara total rasio tersebut sudah bisa kami terapkan di lingkungan kampus,” kata Rektor UWP Surabaya, H Budi Endarto SH MHum, di sela acara wisuda Pascasarjana ke-30 UWP, di Hotel Shangri-La Surabaya, Minggu (5/4). Seperti diketahui, pada SE Pendidikan Tinggi (Dikti) 2015 tentang Nisbah Dosen/ Mahasiswa dan Sanksi tersebut, ada pemenuhan persyaratan Rasio Dosen Mahasiswa untuk setiap program studi. Untuk prodi IPA rasio-nya adalah 1:30, dan IPS adalah 1:45. Aturan tersebut, ternyata tak semua prodi di kampus-kampus bisa terpenuhi. Ada sebagian prodi yang melampaui rasio yang ditetapkan. Akibatnya, ada beberapa prodi di perguruan tinggi tertentu yang dinonaktifkan. Ada juga prodi yang memiliki nisbah dosen/ mahasiswa dengan perbandingan 1:100-300 mahasiswa pada pangkalan ata Pendidikan Tinggi per tanggal 28 Februari 2015 akan diberi surat peringatan yang dikeluarkan sebanyak 3 (tiga) kali dengan sela waktu 3 (tiga) bulan berturut-turut. “Ada beberapa prodi kampus yang tidak memenuhinya. Tapi di tempat kami (UWP, red), sudah tidak ada masalah dan sesuai prosedur,” terangnya. Tentu saja, hal itu tidak bisa langsung bisa diterapkan. Perlu waktu dan disiplin dari seluruh elemen kampus. Dengan cara seperti itu, maka akan bisa memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Dikti. ‘’Kita sudah membuat renstra pengembangan dosen sejak lama. Jadi, ini memang maksudnya bagus untuk menjaga kualitas,” tutur Budi. Dengan rasio dosen dan mahasiswa yang berimbang, maka diharapkan nantinya akan mendapatkan lulusan yang bagus. Mahasiswa bisa menyerap ilmu yang disampaikan dosen dengan lebih baik. ‘’Kalau mahasiswanya terlalu banyak, pasti akan lebih susah memahami apa yang disampaikan dosen,” tukasnya. (nin)

Item Type: Image
Uncontrolled Keywords: Radar Surabaya UWP Siap Patuhi Aturan DIkti
Subjects: P Language and Literature > PK Indo-Iranian
Divisions: Humas
Depositing User: Mochamad Danny Rochman, A.Md. Lib., S.S.I.
Date Deposited: 23 Jan 2024 08:59
Last Modified: 23 Jan 2024 08:59
URI: http://eprints.uwp.ac.id/id/eprint/5425

Actions (login required)

View Item View Item