FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI SUSU SAPI PERAH (Studi Kasus di Kelompok Tani Dusun Bongso Wetan Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik)

Yalinus, Wenda (2019) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI SUSU SAPI PERAH (Studi Kasus di Kelompok Tani Dusun Bongso Wetan Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik). Other thesis, Universitas Wijaya Putra.

[img] Text (FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI SUSU SAPI PERAH (Studi Kasus di Kelompok Tani Dusun Bongso Wetan Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik))
Yalinus Wenda.pdf
Restricted to Registered users only

Download (897kB) | Request a copy

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi susu ditingkat peternak anggota Kelompok Tani Bongso Wetan dan 2) Menganalisis tingkat pendapatan peternak anggota Kelompok Tani Bongso Wetan dalam usahaternak sapi perahnya. Variabel-variabel faktor produksi yang digunakan dalam penelitian ini meliputi masa laktasi sapi produksi, pakan konsentrat, hijauan, ampas tahu, mineral, air dan penggunaan tenaga kerja. Pemilihan wilayah penelitian Desa Pengalangan didasari karena daerah tersebut merupakan salah satu daerah sentra penghasil susu di Kabupaten Gresik. Penelitian dilaksanakan selama dua bulan, terhitung dari bulan Januari - Februari 2019. Proses penentuan responden dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling (sampel yang ditentukan), dimana penentuan responden dilakukan oleh ketua Kelompok Tani Bongso Wetan yang paham mengenai informasi yang dimiliki oleh anggotanya yang berkaitan dengan topik yang akan diteliti, serta merupakan peternak yang aktif dalam keanggotaan koperasi. Jumlah responden yang dijadikan sampel adalah sebanyak 35 orang peternak. Analisis kualitatif dilakukan untuk mengetahui gambaran tentang usahaternak sapi perah di Desa Pengalangan. Analisis kuantitatif dilakukan dengan menggunakan fungsi produksi Cobb Douglas, analisis pendapatan, dan R/C ratio. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan bantuan software Microsoft Excel dan Minitab 14. Berdasarkan hasil pendugaan model dengan menggunakan fungsi produksi Cobb Douglas menunjukkan nilai koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 90,7 persen. Berdasarkan hasil pendugaan parameter fungsi produksi menunjukkan bahwa variabel konsentrat, hijauan, ampas tahu, mineral, dan air mempunyai tanda parameter positif yaitu masing-masing sebesar 0,1259; 0,2664; 0,05208; 0,01716; 0,7283. Artinya, semakin banyak penggunaan variabel konsentrat, hijauan, ampas tahu, mineral dan air maka produksi susu sapi perah akan semakin meningkat. Sementara untuk masa laktasi dan tenaga kerja masing-masing mempunyai tanda parameter negatif yaitu -0,4736 dan – 0,4889. Berdasarkan nilai peluangnya, variabel masa laktasi, hijauan, air dan tenaga kerja masing-masing mempunyai nilai sebesar 0,008; 0,170; 0,001; 0,068. Sedangkan variabel konsentrat, ampas tahu, dan mineral mempunyai nilai peluang masing-masing sebesar 0,415; 0,375; 0,861. Berdasarkan hasil analisis pendapatan usahaternak sapi perah untuk satu ekor sapi laktasi diketahui bahwa rata-rata pendapatan atas biaya tunai yang diperoleh peternak adalah sebesar Rp 458.980,68 sedangkan pendapatan atas biaya total sebesar Rp 238.994,15. Nilai Berdasarkan hasil penghitungan diperoleh nilai R/C rasio atas biaya tunai sebesar 1,64 artinya setiap Rp 1 yang dikeluarkan akan memperoleh keuntungan sebesar Rp 1,64. Sedangkan nilai R/C ratio atas biaya total sebesar 1,25 artinya setiap Rp 1 yang dikeluarkan akan memperoleh keuntungan sebesar Rp 1,25. Kata kunci: susu sapi, produksi, Cobb Douglas, kelompok tani, KUD

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: susu sapi, produksi, Cobb Douglas, kelompok tani, KUD
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Mochamad Danny Rochman, A.Md. Lib., S.S.I.
Date Deposited: 09 Nov 2022 08:02
Last Modified: 09 Nov 2022 08:02
URI: http://eprints.uwp.ac.id/id/eprint/3918

Actions (login required)

View Item View Item