“IMPLEMENTASI DAN DAMPAK KEBIJAKAN SISTEM ZONASI DALAM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) DI TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI (SMPN) TAHUN 2018 DAN 2019”

Teguh Permana, Putra (2020) “IMPLEMENTASI DAN DAMPAK KEBIJAKAN SISTEM ZONASI DALAM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) DI TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI (SMPN) TAHUN 2018 DAN 2019”. Other thesis, UNIVERSITAS WIJAYA PUTRA.

[img] Text (“IMPLEMENTASI DAN DAMPAK KEBIJAKAN SISTEM ZONASI DALAM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) DI TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI (SMPN) TAHUN 2018 DAN 2019”)
teguh.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penerimaan peserta didik baru atau yang biasanya di singkat menjadi PPDB merupakan agenda tahunan dimana merupakan sebuah proses tahap seleksi yang diseleggarakan oleh panitia sekolah dibawah pengawasan dan koordinasi dinas pendidikan. Kebijakan sistem zonasi dalam penerimaan peserta didik baru secara garis besar bertujuan untuk memeratakan pendidikan yang ada di indonesia dengan mengusung asas objektif, transparan, akuntabel dan berkeadilan, serta menghapus beberapa stigma masyarakat mengenai sekolah favorit dan tidak favorit. Melalui sistem zonasi mentri pendidikan dan kebudayaan berharap semua warga di indonesia bisa mendapatkan layanan pendidikan yang lokasinya dekat dengan tempat tinggal, sehingga lebih hemat waktu, hemat biaya, dan kondisi peserta didik lebih fresh, mengurangi kemacetan, dan terjadi pemerataan pendidikan. Pada proses implementasi kebijakan sistem zonasi tahun ajaran 2018 dan 2019 di tingkat sekolah menengah pertama negeri (SMPN) di pulau jawa, kebijakan sistem zonasi yang diterapkan merupakan asumsi dari permendikbud no 51 tahun 2018, dimana persentase penerimaan siswa diberi 90% dari jarak, 5% dari akademik dan 5% dari jalur umum. Penelitian ini difokuskan pada proses implementasi dan dampak Penerapan sistem zonasi dan penelitian ini menggunakan metode kepustakaan dimana lokasi penelitian di ambil dari beberapa daerah yang ada di pulau jawa, dan Adapun yang menjadi permasalahan adalah sistem ini belum bisa dikatakan sempurna untuk aspek pemerataan pendidikan, berdasarkan dampak yang diperoleh dari implementasi sistem zonasi lebih banyak dampak negatifnya, dimana memunculkan persepsi baru lagi di masyarakat, bahwa prestasi akademik bisa dikalahkan dengan jarak, selain itu juga banyak kecurangan yang dilakukan oleh masyarakat agar anak mereka dapat masuk ke sekolah yang dituju, salah satunya membuat surat keterangan miskin, surat domisili, dan juga menitipkan anaknya di kartu keluarga saudaranya yang dekat dengan sekolah. Kata Kunci : Implementasi, Dampak, Sistem zonasi, PPDB

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Implementasi, Dampak, Sistem zonasi, PPDB
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Administrasi Negara
Depositing User: Mudah Perpustakaan
Date Deposited: 17 Feb 2021 08:42
Last Modified: 17 Feb 2021 08:42
URI: http://eprints.uwp.ac.id/id/eprint/1550

Actions (login required)

View Item View Item